Tahun 2015 “Game of Thrones” Jadi Serial TV yang Paling Banyak Dibajak
“Game of Thrones” Jadi Serial TV Bajakan Paling Favorit – Sepanjang tahun 2015 animo masyarakat terhadap serial TV populer semakin meningkat. Sayangnya meskipun animo terhadap serial TV populer semakin naik, tak lantas diikuti dengan sikap anti pembajakan. Karena sepanjang tahun 2015 jumlah pembajakan acara serial TV tetap saja meningkat. Apalagi untuk beberapa serial yang memang menjadi favorit para pemirsa.
Dilansir dari situs TorrentFreak, pada hari Kamis (31/12), situs tersebut berhasil menyuguhkan 10 film serial tv yang paling banyak diunduh secara ilegal sepanjang periode tahun 2015. Teryata untuk serial tv yang paling banyak diunduh secara ilegal adalah film seri Game of Thrones. Serial ini berhasil menduduki peringkat pertama.
Untuk jumlah pengunduhannya, serial Game of Thrones yang diadaptasi dari novel A Song of Ice and Fire, dengan penulis George R. R Martin, itu sudah didownload secara ilegal sebanyak 14,4 juta kali selama satu tahun. Serial Game of Thrones sendiri selama ini ditayangkan oleh HBO, sementara penonton serial tersebut dari TV hanya sebanyak 8,1 juta saja.
Peringkat pertama yang disandang oleh Game of Thrones sebagi serial TV yang paling banyak diunduh ilegal memang sudah bisa diprediksi beberapa waktu sebelumnya. Lantaran sejak awal tahun, serial TV Game of Thrones sudah mendulang popularitas secara drastis dengan berhasil memecahkan rekor sebanyak 258.131 peers di seluruh dunia. Artinya Game of Thrones telah memecahkan rekor sepanjang masa.
Dari laporan yang berlanjut, memang untuk trend serial bajakan dari beberapa waktu belakangan semakin meningkat. Terutama untuk film bajakan yang memiliki kualitas tinggi. Termasuk jika dibandingkan dengan tahun lalu, tahun ini mengalami progres yang lumayan signifikan. Meski demikian, ternyata serial TV bajakan dengan resolusi 480p masih menjadi favorit pengunduh, diikuti dengan serial TV beresolusi 720p dan 1080p.
Secara keseluruhan TorrentFreak juga mengungkapkan untuk tahun ini tidak ada tren penurunan pembajakan serial TV. Ironisnya, jumlah unduhan bajak serial TV untuk acara populer justru semakin meningkat pesat, kadang malah melampaui jumlah pemirsa TV-nya di Amerika Serikat. Baca juga Di Tiongkok, Robot bisa Jadi Pembaca Berita TV dan Microsoft Kritik Fasilitas Internet Gratis dari Facebook.